“Ambillah zakat dari harta mereka, guna membersihkan dan mensucikan mereka, dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doamu itu (menumbuhkan) ketenteraman jiwa bagi mereka. Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.” (Q.S At-Taubah :103)
Seperti penjelasan dalam hadits di atas bahwa setiap umat manusia wajib untuk mengambil harta atau zakat dari yang lain pula. Tujuannya agar membersihkan dan menyucikan diri. Selain itu, wajib berdoa untuk yang sudah memberikan zakat seperti yang sudah disinggung sebelumnya. Sesungguhnya doa yang dilontarkan tersebut akan mendatangkan banyak ketentraman jiwa. Zakat dikhususkan untuk disalurkan kepada mereka yang fakir dan miskin agar mereka mendapatkan kebahagiaan.
Seperti membantu anak yatim yang tinggal sebatang kara bernama Khairul Anam. Di usia yang masih 9 tahun, Anam harus bertahan hidup seorang diri tanpa kakak, ayah, bahkan ibu. Sebelumnya, Anam tinggal berdua bersama Kakaknya, yaitu Khaerul Imam. Namun, Imam yang menderita penyakit gizi buruk harus tutup usia di bulan Agustus 2023 lalu.
Anam pun 3 tahun lalu, tepatnya di tahun 2020 harus kehilangan kedua orang tuanya yang meninggal hanya selisih seminggu. Sang Ayah lebih dulu meninggalkan dunia ini, dan seminggu kemudian sang Ibu menyusul untuk meninggalkan dunia ini.
Kini tak bisa kita bayangkan betapa kesepiannya Anam harus menjalani hari-harinya. Tak ada orang tua untuk menafkahi serta membimbingnya, kemudian harus kehilangan Kakak yang menjadi sandaran hidupnya.
Anam masih bisa melanjutkan sekolah karena bantuan dari tetangga saja, serta untuk seragam para tetangga patungan turut memberikan seragam baru untuk Anam. Para tetangga pun tentunya dalam kondisi keuangan yang kekurangan, sehingga tak bisa selamanya membantu biaya sekolah Anam. Tak heran jika Anam, hampir putus sekolah terlebih sang Kakak tak ada yang merawat.
Kondisi ini, membuat kami mengajak #TemanPeduli untuk bersama-sama membersihkan harta dan jiwa dengan membayar zakat sesuai dengan ketentuan yang ada. InsyaAllah, zakatmu akan segera kami salurkan dalam bentuk paket gizi, paket makanan siap saji, dan bantuan dasar lainnya yang urgensi dibutuhkan oleh Anam. Yuk, sama-sama kita bayarkan zakat untuk penuhi kebutuhan anak Yatim,
melalui cara:
1. Klik “DONASI SEKARANG”
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih Metode Pembayaran (GO-PAY, Transfer Bank, Virtual Account, Kartu Kredit)
4. Segera transfer sesuai nominal jika menggunakan Transfer bank & Virtual Account
dari target Rp 10.000.000
“Ambillah zakat dari harta mereka, guna membersihkan dan mensucikan mereka, dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doamu itu (menumbuhkan) ketenteraman jiwa bagi mereka. Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.” (Q.S At-Taubah :103)
Seperti penjelasan dalam hadits di atas bahwa setiap umat manusia wajib untuk mengambil harta atau zakat dari yang lain pula. Tujuannya agar membersihkan dan menyucikan diri. Selain itu, wajib berdoa untuk yang sudah memberikan zakat seperti yang sudah disinggung sebelumnya. Sesungguhnya doa yang dilontarkan tersebut akan mendatangkan banyak ketentraman jiwa. Zakat dikhususkan untuk disalurkan kepada mereka yang fakir dan miskin agar mereka mendapatkan kebahagiaan.
Seperti membantu anak yatim yang tinggal sebatang kara bernama Khairul Anam. Di usia yang masih 9 tahun, Anam harus bertahan hidup seorang diri tanpa kakak, ayah, bahkan ibu. Sebelumnya, Anam tinggal berdua bersama Kakaknya, yaitu Khaerul Imam. Namun, Imam yang menderita penyakit gizi buruk harus tutup usia di bulan Agustus 2023 lalu.
Anam pun 3 tahun lalu, tepatnya di tahun 2020 harus kehilangan kedua orang tuanya yang meninggal hanya selisih seminggu. Sang Ayah lebih dulu meninggalkan dunia ini, dan seminggu kemudian sang Ibu menyusul untuk meninggalkan dunia ini.
Kini tak bisa kita bayangkan betapa kesepiannya Anam harus menjalani hari-harinya. Tak ada orang tua untuk menafkahi serta membimbingnya, kemudian harus kehilangan Kakak yang menjadi sandaran hidupnya.
Anam masih bisa melanjutkan sekolah karena bantuan dari tetangga saja, serta untuk seragam para tetangga patungan turut memberikan seragam baru untuk Anam. Para tetangga pun tentunya dalam kondisi keuangan yang kekurangan, sehingga tak bisa selamanya membantu biaya sekolah Anam. Tak heran jika Anam, hampir putus sekolah terlebih sang Kakak tak ada yang merawat.
Kondisi ini, membuat kami mengajak #TemanPeduli untuk bersama-sama membersihkan harta dan jiwa dengan membayar zakat sesuai dengan ketentuan yang ada. InsyaAllah, zakatmu akan segera kami salurkan dalam bentuk paket gizi, paket makanan siap saji, dan bantuan dasar lainnya yang urgensi dibutuhkan oleh Anam. Yuk, sama-sama kita bayarkan zakat untuk penuhi kebutuhan anak Yatim,
melalui cara:
1. Klik “DONASI SEKARANG”
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih Metode Pembayaran (GO-PAY, Transfer Bank, Virtual Account, Kartu Kredit)
4. Segera transfer sesuai nominal jika menggunakan Transfer bank & Virtual Account
Bagikan tautan ke media sosial