Saya adalah bapa ana yang berkegiatan sebagai guru ngaji dan ustadz di kp halaman ku. Setiap hari saya mengajar anak-anak ngaji dan saya pun suka berkeliling dari mesjid ke mesjid untuk mengisi pengajian, Alhamdulillah selama saya mengajar banyak sekali jama'ah dari mesjid ke mesjid.

Saya mempunyai 3 anak yg masih sekolah. Pada suatu hari saya mau berangkat mengajar ke salah satu mesjid di perjalanan saya terkena air yang menggenang di jalanan, pada saat itu kebetulan di kaki sebelah kiri saya ada sedikit luka dan saat pulang kerumah saya pun membersihkan luka di kaki saya. Lalu pas besok nya kaki saya mulai membengkak terus dan istri saya membawa ke dokter terdekat, lalu dokter pun mendiagnosa (Ganren Pedis dex) atau disebut diabetes melitus. 

Pada saat itu kaki saya semakin parah dan kami pun memutuskan untuk membawanya ke Rumah Sakit lalu pihak Rumah Sakit memutuskan kaki yang sedang luka harus segera di amputasi sekitar 20 cm dari telapak kaki sampai mata kaki, saat pihak rumah sakit memberitahu seperti itu saya langsung pasrah karena mau gimana lagi ini sudah takdir dari Allah dan anak dan istri saya menenangkan dan menyemangati saya agar bisa kuat.

Sekarang pa Ana pulang dari Rumah Sakit, dan sudah 2 Bulan sayapun belum bisa melakukan aktivitas apapun jangan kan untuk mencari nafkah untuk melakukan aktivitas sehari-hari pun saya harus di bantu oleh istri saya. Saya ingin sekali cepat sembuh dan membeli kaki palsu agar bisa lebih giat beraktivitas dan mendapatkan uang tambahan untuk anak dan istri saya.

 Saya sangat sedih sekali karena saya masih banyak tanggungan untuk membiayai ke 3 anak saya, untuk saat ini saya hanya bisa mengandalkan istri saya yang membuat gorengan untuk di jual oleh tetangga yg keliling, penghasilan jualan gorengan hanya 50 RB itu pun kalo habis.