Nina adalah seorang ibu yang mempunyai bayi yang bernama fatih el hakim, yang berusia baru menginjak 4 bulan , ibu Nina tidak percaya melihat keadaan/kondisi yang sedang di alami anak nya sekarang padahal keadaan fatih normal dan saat lahir pun tidak mengalami kelainan.

Awalnya fatih mengalami sakit pada saat bertepatan dengan kepergian ayahnya yang meninggal 3 bulan yang lalu, tiba-tiba fatih pun mengalami demam yang sangat tinggi dan ibunya pun langsung membawa fatih ke puskesmas terdekat untuk diperiksa lebih lanjut. Setelah di periksa di puskesmas dokterpun menyarankan untuk di rujuk ke rumah sakit yang lebih lengkap peralatan dan tenaga medis yang memadai.

Jelang beberapa hari ibunya pun langsung membawa fatih ke rumah sakit untuk memeriksa lebih lanjut keadaan fatih, namun setelah diperiksa dokter, dokterpun mendiagnosa Tuberculous meningitis (A17.0) Hydrochepalus, unspecified (G91.9) melalui beberepa pemekrisaan seperti CT scan dan hasil lab.

Pada saat perjalanan pulang dari rumah sakit, ibu nina masih tidak percaya dengan hasil diagnosa dokter terkait anaknya yang mengalami penyakit tersebut.

Karena suaminya sudah meninggal Ibu nina pun harus berjualan sayuran keliling kampung untuk menghidupi anak-anaknya dan membiayai biaya pengobatan fatih. Dengan hasil berjualian untung 35 ribu perhari bu nina harus memenuhi kebutuhan rumah dan biaya pebobatan fatih. Kadang bu nina juga jika tidak laku jualanya harus puasa atau minta makanan ke sodara.

Dengan keadaan tersebut bu nina tak pernah mengeluh akan hidupnya dan bu nina terus berjuang untuk menghidupi anak-anaknya dan kesembuhan fatih.