LUMPUH OTAK - Wafiq tidak pernah bisa menjalani terapi

21 December 2022

Akibat kejang yang dialaminya, Wafiq mengalami kelumpuhan dan sudah 11 tahun kondisinya seperti ini. Muhammad Wafiq lumpuh dan hanya berbaring di kasurnya.

Wafiq haya bisa terbaring dan sesekali berusaha untuk menggerakkan badannya.

Muhammad Wafiq adalah anak pertama dari pasangan Bapak Raja'i dan Ibu Suryati, warga Desa Teluk Kecimbung, Kabupaten Bungo. Bapak Raja'i adalah seorang buruh kebun dengan penghasilan seadanya dan Ibu Suryati adalah ibu rumah tangga yang kadang kadang ikut menjadi buruh ladang jika ada yang membutuhkan jasanya.

Usia Wafiq kini sudah menginjak 11 tahun, namun kondisinya masih seperti anak batita pada umumnya. Ia tidak dapat bergerak bebas karena sebagian besar persendiannya seperti mati, kaku tidak dapat digerakkan.

Pertumbuhan Wafiq tidak berlanjut, semua persendiannya mati dan tidak dapat digerakkan.

Kondisi ini berawal saat ia mengalami kejang saat bayi dan saat itu Wafiq dinyatakan lumpuh dan tumbuh kembangnya seolah terhenti.

Sehari-hari Wafiq hanya bisa terbaring sambil sedikit sekali bergerak karena kondisi motoriknya yang tidak berkembang.

Wafiq akan tenang jika digendong Ibunda.

Sang ibu dengan penuh kasih sayang merawat Wafiq dan itu terlihat saat tim Virtue Circle berkunjung ke kediaman beliau beberapa hari yang lalu.

Setiap makan, makanannya selalu disiapkan oleh ibunya, yaitu berupa nasi dan lauk seadanya yang dilumatkan seperti nasi tim agar Wafiq dapat menelan makanannya.

Disamping itu Wafiq selalu diberikan bantuan susu formula seadanya untuk pemenuhan kebutuhan gizi Wafiq.

Badan Wafiq seperti membengkak dan tidak tau kenapa karena tidak pernah dibawa cek ke fasilitas kesehatan di Kota.

Walaupun dengan kondisi sangat terbatas, ayah dan ibunya Wafiq selalu berjuang untuk memenuhi kebutuhan buah hati kesayangannya yang merupakan anak pertama dari 2 bersaudara tersebut.

Tim Virtue Circle pernah menyarankan agar Wafiq dibawa ke fasilitas kesehatan di Kota Bungo untuk dapat dilakukan pengecekan lebih lanjut terkait kondisi tubuhnya saat ini. Perut Wafiq membesar dan belum diketahui apa masalahnya karena Keluarga tidak memiliki biaya untuk membawa Wafiq berobat ke fasilitas kesehatan di Kota. Penghasilah Keluarga mereka tidak lebih dari 2 juta per bulan dari profesinya sebagai buruh kebun.

Tangan dan bagian tubuh Wafiq masih seperti Bayi dan kaku tidak dapat digerakkan

Karena kondisi itu Tim Virtue Circle menyimpulkan bahwa kebutuhan mendesak dan rutin Ananda Wafiq saat ini adalah Susu Formula, Oatmeal dan Popok Diapers. Disamping itu biaya operasional untuk keluarga agar bisa melakukan pengecekan mendalam soal kondisi Wafiq di fasilitas kesehatan yang memadai di Kota.

Jumlah yang telah dicairkan : Rp. 22.948.480

Terima Kasih @indodax

_Brand Peduli #BantuSembuh Adik Wafiq_

25-28 Januari 2023 lalu, AyoBantu .com melalui Virtue Circle berkolaborasi dengan Gadis Jambi Duta Sosial 2022, Syifa yang juga merupakan Putri Daerah Kabupaten Bungo menyalurkan donasi dari INDODAX – Indonesia Digital Asset Exchange sebagai Implementasi program CSR Indodax dibidang kesehatan bernama “1 Bulan1 Nyawa”.

Pada periode Januari 2023 ini penerima manfaat program “1 Bulan 1 Nyawa” adalah Muhammad Wafiq, anak berusia 12 Tahun yang mengidap Kelumpuhan Otak dengan Gizi Buruk yang hanya bisa berbaring di Kasur. Pertumbuhannya pun seolah terhenti dan tubuh/perawakannya masih seperti anak Batita pada umumnya.

Pencairan Donasi

Rp. 22.948.480

Bank Account: 057****490
Bank Account Name: A Andhika Hidayat

Dana terkumpul

Rp 24.944.000

dari target Rp 65.000.000

 
  • 1
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Campaign telah berakhir/selesai
Virtue Circle
Donasi
Ayobantu Indonesia
AyoBantu Galang Dana

Jadi fundraiser untuk campaign ini

Gabung

LUMPUH OTAK - Wafiq tidak pernah bisa menjalani terapi Kesehatan

Dana terkumpul

Rp 24.944.000

 
Target: Rp Rp 65.000.000
  • 1
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Selesai
Campaign telah berakhir/selesai
21 December 2022

Akibat kejang yang dialaminya, Wafiq mengalami kelumpuhan dan sudah 11 tahun kondisinya seperti ini. Muhammad Wafiq lumpuh dan hanya berbaring di kasurnya.

Wafiq haya bisa terbaring dan sesekali berusaha untuk menggerakkan badannya.

Muhammad Wafiq adalah anak pertama dari pasangan Bapak Raja'i dan Ibu Suryati, warga Desa Teluk Kecimbung, Kabupaten Bungo. Bapak Raja'i adalah seorang buruh kebun dengan penghasilan seadanya dan Ibu Suryati adalah ibu rumah tangga yang kadang kadang ikut menjadi buruh ladang jika ada yang membutuhkan jasanya.

Usia Wafiq kini sudah menginjak 11 tahun, namun kondisinya masih seperti anak batita pada umumnya. Ia tidak dapat bergerak bebas karena sebagian besar persendiannya seperti mati, kaku tidak dapat digerakkan.

Pertumbuhan Wafiq tidak berlanjut, semua persendiannya mati dan tidak dapat digerakkan.

Kondisi ini berawal saat ia mengalami kejang saat bayi dan saat itu Wafiq dinyatakan lumpuh dan tumbuh kembangnya seolah terhenti.

Sehari-hari Wafiq hanya bisa terbaring sambil sedikit sekali bergerak karena kondisi motoriknya yang tidak berkembang.

Wafiq akan tenang jika digendong Ibunda.

Sang ibu dengan penuh kasih sayang merawat Wafiq dan itu terlihat saat tim Virtue Circle berkunjung ke kediaman beliau beberapa hari yang lalu.

Setiap makan, makanannya selalu disiapkan oleh ibunya, yaitu berupa nasi dan lauk seadanya yang dilumatkan seperti nasi tim agar Wafiq dapat menelan makanannya.

Disamping itu Wafiq selalu diberikan bantuan susu formula seadanya untuk pemenuhan kebutuhan gizi Wafiq.

Badan Wafiq seperti membengkak dan tidak tau kenapa karena tidak pernah dibawa cek ke fasilitas kesehatan di Kota.

Walaupun dengan kondisi sangat terbatas, ayah dan ibunya Wafiq selalu berjuang untuk memenuhi kebutuhan buah hati kesayangannya yang merupakan anak pertama dari 2 bersaudara tersebut.

Tim Virtue Circle pernah menyarankan agar Wafiq dibawa ke fasilitas kesehatan di Kota Bungo untuk dapat dilakukan pengecekan lebih lanjut terkait kondisi tubuhnya saat ini. Perut Wafiq membesar dan belum diketahui apa masalahnya karena Keluarga tidak memiliki biaya untuk membawa Wafiq berobat ke fasilitas kesehatan di Kota. Penghasilah Keluarga mereka tidak lebih dari 2 juta per bulan dari profesinya sebagai buruh kebun.

Tangan dan bagian tubuh Wafiq masih seperti Bayi dan kaku tidak dapat digerakkan

Karena kondisi itu Tim Virtue Circle menyimpulkan bahwa kebutuhan mendesak dan rutin Ananda Wafiq saat ini adalah Susu Formula, Oatmeal dan Popok Diapers. Disamping itu biaya operasional untuk keluarga agar bisa melakukan pengecekan mendalam soal kondisi Wafiq di fasilitas kesehatan yang memadai di Kota.


Jumlah yang telah dicairkan : Rp. 22.948.480


Terima Kasih @indodax

_Brand Peduli #BantuSembuh Adik Wafiq_

25-28 Januari 2023 lalu, AyoBantu .com melalui Virtue Circle berkolaborasi dengan Gadis Jambi Duta Sosial 2022, Syifa yang juga merupakan Putri Daerah Kabupaten Bungo menyalurkan donasi dari INDODAX – Indonesia Digital Asset Exchange sebagai Implementasi program CSR Indodax dibidang kesehatan bernama “1 Bulan1 Nyawa”.

Pada periode Januari 2023 ini penerima manfaat program “1 Bulan 1 Nyawa” adalah Muhammad Wafiq, anak berusia 12 Tahun yang mengidap Kelumpuhan Otak dengan Gizi Buruk yang hanya bisa berbaring di Kasur. Pertumbuhannya pun seolah terhenti dan tubuh/perawakannya masih seperti anak Batita pada umumnya.

Pencairan Donasi

Rp. 22.948.480

Bank Account: 057****490
Bank Account Name: A Andhika Hidayat


Harapan #TemanPeduli
Fundraiser
Gabung
Kamu juga bisa bantu: