Patungan Rp25.000 untuk Sinar Wujudkan Kurban untuk Kakeknya

09 June 2023

“Temen-temenku katanya pada kurban tahun ini. Aku ingin kurban juga, tapi untuk kakek yang lagi sakit. Sinar mau minta sama Allah biar kakek bisa sehat,” ucap Sinar (9th).

Betapa tulusnya doa seorang cucu perempuan untuk sang kakek yang kini terbaring tak berdaya karena sakit stroke. Sinar (9th) hidup hanya berdua bersama satu-satunya keluarga yang masih dimilikinya, Abah Engkos.

 

Ayahnya pergi dan sampai saat ini Sinar tidak tahu kabarnya. Sedangkan ibunya merantau menjadi TKW di Malaysia demi mencari nafkah. Keadaan sulit ini yang membuat Sinar ‘dipaksa’ menjadi lebih dewasa dibanding anak-anak seusianya. Ia menjadi anak yang terbiasa menahan nafsu mainnya demi mengabdikan diri untuk merawat kakeknya yang sakit.

 

Dua tahun bukan waktu yang singkat untuk Sinar hidup mengabdikan dirinya untuk sang kakek. Banyak perjuangan yang ia lakukan, dimulai dari mengurus rumah tangga sampai mengurus keperluan buang air sang kakek.

 

Akhir Juni 2023 ini, umat Muslim akan merayakan Idul Adha. Sinar mengaku ingin sekali bisa berikan kurban untuk sang kakek.

“Semoga kalau bisa kurban untuk kakek, doa Sinar diijabah sama Allah dan kakek bisa sembuh,” pungkasnya.


Belum ada update
Dana terkumpul

Rp 0

dari target Rp 30.000.000

 
  • 0
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Campaign telah berakhir/selesai
Yayasan Rumah Asuh Indonesia
Donasi
Ayobantu Indonesia
AyoBantu Galang Dana

Jadi fundraiser untuk campaign ini

Gabung

Patungan Rp25.000 untuk Sinar Wujudkan Kurban untuk Kakeknya

Kerohanian
Dana terkumpul

Rp 0

 
Target: Rp Rp 30.000.000
  • 0
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Selesai
Campaign telah berakhir/selesai
09 June 2023

“Temen-temenku katanya pada kurban tahun ini. Aku ingin kurban juga, tapi untuk kakek yang lagi sakit. Sinar mau minta sama Allah biar kakek bisa sehat,” ucap Sinar (9th).

Betapa tulusnya doa seorang cucu perempuan untuk sang kakek yang kini terbaring tak berdaya karena sakit stroke. Sinar (9th) hidup hanya berdua bersama satu-satunya keluarga yang masih dimilikinya, Abah Engkos.

 

Ayahnya pergi dan sampai saat ini Sinar tidak tahu kabarnya. Sedangkan ibunya merantau menjadi TKW di Malaysia demi mencari nafkah. Keadaan sulit ini yang membuat Sinar ‘dipaksa’ menjadi lebih dewasa dibanding anak-anak seusianya. Ia menjadi anak yang terbiasa menahan nafsu mainnya demi mengabdikan diri untuk merawat kakeknya yang sakit.

 

Dua tahun bukan waktu yang singkat untuk Sinar hidup mengabdikan dirinya untuk sang kakek. Banyak perjuangan yang ia lakukan, dimulai dari mengurus rumah tangga sampai mengurus keperluan buang air sang kakek.

 

Akhir Juni 2023 ini, umat Muslim akan merayakan Idul Adha. Sinar mengaku ingin sekali bisa berikan kurban untuk sang kakek.

“Semoga kalau bisa kurban untuk kakek, doa Sinar diijabah sama Allah dan kakek bisa sembuh,” pungkasnya.



Belum ada update

Harapan #TemanPeduli
Fundraiser
Gabung
Kamu juga bisa bantu:
@toastr_render