Bantu Abah Ibeng Memiliki Mesin Jahit Yang Layak

15 June 2023

Abah Ibeng (75) tinggal bersama istrinya berdua. Setiap hari dari pagi abah sudah membuka lapaknya di dekat pasar. Ia membuka jasa menjahit untuk bertahan hidup. Anak-anaknya sudah memiliki keluarga sendiri. Ia tidak mau menggantungkan hidupnya kepada anak-anak. Sang istri pun membatunya dengan membuka jasa jahit juga.

 

Setiap harinya pendapatan abah tidak menentu, hanya dibulan ramadhan orderan abah menjadi ramai. Di hari hari biasa ia hanya bisa mendapatkan sepuluh sampai duapuluh ribu. Bahkan terkadang ia tak mendapatkan uang seperserpun. Tapi bagi abah, hanya diam menunggu di lapaknya setiap hari adalah ikhtiar terbaikanya. Ia percaya rezeki sudah diatur dan tak akan pergi darinya jika memang sudah menjadi milikinya.

 

Kaki Abah sudah tak kuat untuk berjalan jauh. Rematik yang dideritanya sejak setahun lalu membuat ia harus berjalan dibantu tongkat . Tak ada biaya untuk memeriksakan kaki nya. Kalau punya rezeki abah mau beliin Emak mesin jahit baru, soalnya yang dirumah udah lama dan udah berat mesinnya buat dipakai

 

Maka dari itu, mari bantu Abah Ibeng untuk memiliki hidup yang lebih layak


Belum ada update
Dana terkumpul

Rp 100.000

dari target Rp 50.000.000

 
  • 1
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Campaign telah berakhir/selesai
Donasi
Ayobantu Indonesia
AyoBantu Galang Dana

Jadi fundraiser untuk campaign ini

Gabung

Bantu Abah Ibeng Memiliki Mesin Jahit Yang Layak

Sosial
Dana terkumpul

Rp 100.000

 
  • 1
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Selesai
Campaign telah berakhir/selesai
15 June 2023

Abah Ibeng (75) tinggal bersama istrinya berdua. Setiap hari dari pagi abah sudah membuka lapaknya di dekat pasar. Ia membuka jasa menjahit untuk bertahan hidup. Anak-anaknya sudah memiliki keluarga sendiri. Ia tidak mau menggantungkan hidupnya kepada anak-anak. Sang istri pun membatunya dengan membuka jasa jahit juga.

 

Setiap harinya pendapatan abah tidak menentu, hanya dibulan ramadhan orderan abah menjadi ramai. Di hari hari biasa ia hanya bisa mendapatkan sepuluh sampai duapuluh ribu. Bahkan terkadang ia tak mendapatkan uang seperserpun. Tapi bagi abah, hanya diam menunggu di lapaknya setiap hari adalah ikhtiar terbaikanya. Ia percaya rezeki sudah diatur dan tak akan pergi darinya jika memang sudah menjadi milikinya.

 

Kaki Abah sudah tak kuat untuk berjalan jauh. Rematik yang dideritanya sejak setahun lalu membuat ia harus berjalan dibantu tongkat . Tak ada biaya untuk memeriksakan kaki nya. Kalau punya rezeki abah mau beliin Emak mesin jahit baru, soalnya yang dirumah udah lama dan udah berat mesinnya buat dipakai

 

Maka dari itu, mari bantu Abah Ibeng untuk memiliki hidup yang lebih layak



Belum ada update

Harapan #TemanPeduli
Fundraiser
Gabung
Kamu juga bisa bantu:
@toastr_render