Sempat Koma, Hana berjuang dengan Epilepsy ditengah kondisi keuangan keluarga yang sangat tidak mampu.
Hana Wardatul Jannah (3 tahun), Warga desa Rambah, Kabupaten Bungo adalah anak pertama dari pasangan Bapak Muhamad Gapur dan Ibu Irmayani. Ayah Hana adalah seorang Petani dan Ibu Hana adalah Ibu Rumah Tangga yang harus tetap mengurus semua kebutuhan Hana di Rumah.
Kondisi ekonomi keluarga ini jauh dari kata layak ditambah lagi dengan kondisi Hana yang harus selalu disuplay obat dan makanan bergisi untuk tetap memenuhi kebutuhan kesehatan Hana.
Hana sempat mengalami Koma dan dinyatakan pecah pembuluh darah di otak yang mengakibatkan hampir seluruh tubuh Hana tidak dapat berfungsi layaknya anak anak seusianya.
Tidak jarang saat kejang Hana menggigit Lidah atau Bibir nya hingga berdarah. Ini sangat menyakitkan bagi orang tua Hana melihat apa yang harus dialami anaknya diusia yang sangat dini.
Untuk berobat Hana ke Rumah Sakit Orang Tua Hana harus meminjam kepada siapapun yang bersedia memberikan pinjaman untuk mereka dengan harapan dapat memberikan kesembuhan untuk anaknya. Hingga kini karena ketiadaan biaya Hana hanya dapat berobat ke Dukun Kampung.
Melalui halaman penggalangan dana ini Kami mengajak Kita semua untuk membantu keluarga Hana agar Hana dapat menjalani pengobatan yang lebih baik.
Sempat Koma, Hana berjuang dengan Epilepsy ditengah kondisi keuangan keluarga yang sangat tidak mampu.
Hana Wardatul Jannah (3 tahun), Warga desa Rambah, Kabupaten Bungo adalah anak pertama dari pasangan Bapak Muhamad Gapur dan Ibu Irmayani. Ayah Hana adalah seorang Petani dan Ibu Hana adalah Ibu Rumah Tangga yang harus tetap mengurus semua kebutuhan Hana di Rumah.
Kondisi ekonomi keluarga ini jauh dari kata layak ditambah lagi dengan kondisi Hana yang harus selalu disuplay obat dan makanan bergisi untuk tetap memenuhi kebutuhan kesehatan Hana.
Hana sempat mengalami Koma dan dinyatakan pecah pembuluh darah di otak yang mengakibatkan hampir seluruh tubuh Hana tidak dapat berfungsi layaknya anak anak seusianya.
Tidak jarang saat kejang Hana menggigit Lidah atau Bibir nya hingga berdarah. Ini sangat menyakitkan bagi orang tua Hana melihat apa yang harus dialami anaknya diusia yang sangat dini.
Untuk berobat Hana ke Rumah Sakit Orang Tua Hana harus meminjam kepada siapapun yang bersedia memberikan pinjaman untuk mereka dengan harapan dapat memberikan kesembuhan untuk anaknya. Hingga kini karena ketiadaan biaya Hana hanya dapat berobat ke Dukun Kampung.
Melalui halaman penggalangan dana ini Kami mengajak Kita semua untuk membantu keluarga Hana agar Hana dapat menjalani pengobatan yang lebih baik.
Bagikan tautan ke media sosial