DARURAT BENCANA! WARGA SUMATERA TAHAN LAPAR!!

02 December 2025

BERITA DUKA MENYELIMUTI INDONESIA DI AKHIR TAHUN 2025!!! Sumatera dan Aceh Berduka! Hujan deras yang mengguyur Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat tanpa henti selama 4 hari terakhir berubah menjadi bencana besar. Banjir dan longsor melanda sedikitnya 13 kabupaten/kota, termasuk Tapanuli Tengah, Binjai, Padang yang kini porak-poranda. Air bah datang tiba-tiba, meluap ke permukiman, menghanyutkan barang-barang, merusak rumah, dan membuat ribuan warga panik menyelamatkan diri di tengah malam.

Para pakar dari Institut Teknologi Bandung menjelaskan bahwa fenomena ini dipicu oleh kombinasi hujan ekstrem, pengaruh Siklon Tropis Senyar, serta sistem atmosfer skala meso yang memperkuat pembentukan awan hujan di wilayah Sumatera bagian utara. Tepatnya pada 26 November 2025. Per 30 November 2025, tercatat sudah ada 442 orang tewas akibat banjir di Sumatera dan 402 orang masih hilang.

Sudah lebih dari 5 Hari sejak bencana, masih banyak masyarakat terisolir bahkan yang tidak terisolir pun belum mandapatkan makanan hingga terpaksa menjarah toko yang ada untuk kebutuhan makan orang darurat seperti bayi, lansia, ibu hamil dan menyusui


Belum ada update
Dana terkumpul

Rp 0

dari target Rp 300.000.000

 
  • 0
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 177
    hari lagi
Donasi
Yayasan Amirul Ummah Indonesia
Donasi
Ayobantu Indonesia
AyoBantu Galang Dana

Jadi fundraiser untuk campaign ini

Gabung

DARURAT BENCANA! WARGA SUMATERA TAHAN LAPAR!!

Bencana
Dana terkumpul

Rp 0

 
Target: Rp Rp 300.000.000
  • 0
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 177
    hari lagi
Donasi
02 December 2025

BERITA DUKA MENYELIMUTI INDONESIA DI AKHIR TAHUN 2025!!! Sumatera dan Aceh Berduka! Hujan deras yang mengguyur Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat tanpa henti selama 4 hari terakhir berubah menjadi bencana besar. Banjir dan longsor melanda sedikitnya 13 kabupaten/kota, termasuk Tapanuli Tengah, Binjai, Padang yang kini porak-poranda. Air bah datang tiba-tiba, meluap ke permukiman, menghanyutkan barang-barang, merusak rumah, dan membuat ribuan warga panik menyelamatkan diri di tengah malam.

Para pakar dari Institut Teknologi Bandung menjelaskan bahwa fenomena ini dipicu oleh kombinasi hujan ekstrem, pengaruh Siklon Tropis Senyar, serta sistem atmosfer skala meso yang memperkuat pembentukan awan hujan di wilayah Sumatera bagian utara. Tepatnya pada 26 November 2025. Per 30 November 2025, tercatat sudah ada 442 orang tewas akibat banjir di Sumatera dan 402 orang masih hilang.

Sudah lebih dari 5 Hari sejak bencana, masih banyak masyarakat terisolir bahkan yang tidak terisolir pun belum mandapatkan makanan hingga terpaksa menjarah toko yang ada untuk kebutuhan makan orang darurat seperti bayi, lansia, ibu hamil dan menyusui



Belum ada update

Harapan #TemanPeduli
Fundraiser
Gabung
Kamu juga bisa bantu: