Bayi Kembar Siam Terlahir Hanya Dengan 1 Anus
08 March 2023
Kisah haru bayi kembar siam, Adam dan Malik yang baru berumur 1 tahun 3 bulan ini terlahir ke dunia dengan kondisi dempet. 
Perutnya menyatu satu sama lain, namun kakinya hanya sepasang. Tidak ada kejanggalan saat hamil, orang tua si kembar, Pak Ali Ahmad (31) dan Ibu Defi (26) tidak menyangka bahwa anak yang dikandung adalah kembar siam.
Di saat usia kehamilannya 7 bulan, Bu Defi di USG dan dokter mendiagnosa Bayinya kembar siam dan dalam keadaan dempet.
 Disaat si kembar lahir, Pak Ali dan Buk Defi sudah ikhlas menerima keadaan yang dialami anaknya, Namun setelah berbagai pemeriksaan medis terhadap keduanya, diketahui mereka hanya memiliki satu anus yang tidak normal, membuat BAB si kembar tidak lancar. 
Dokter menyarankan agar si kembar dioperasi kolostomi pembuatan lubang anus dengan cara pembedahan ke dalam usus besar melalui perut.

“Setelah lahir Adam dan Malik gak bisa BaB, perut mereka kembung besar sampai umur mereka 7 hari, Adam dan Malik dioperasi perutnya untuk mengeluarkan kotorannya” ucap Bu Defi.

Oleh dokter, Pak Ali dan Bu Defi selaku orang tua si kembar diberi pilihan untuk operasi memisahkan si kembar. Namun jika si kembar dipisahkan maka salah satu harus dikorbankan atau meninggal. Sebagai orang tua Pak Ali dan Bu Defi menolak tak ingin kehilangan keduanya.
Saat ini si kembar tumbuh menjadi bayi yang aktif, namun Pak ali dan Bu Defi satu bulan sekali harus rutin membawa si kembar kontrol ke rumah sakit untuk memeriksa perkembangan kesehatan dan pertumbuhan si kembar.
Menurut tim dokter, si kembar akan kembali dioperasi anus agar anus si kembar kembali normal. Namun dapat dilakukan melihat kondisi kesehatan si kembar memungkinkan untuk dioperasi.

“Saya sayang sama anak saya Adam dan Malik, saya ikhlas menerima keadaan mereka, saya tidak mau kehilangan salah satu dari mereka, saya ingin lubang anusnya mereka segera dikembalikan ke normal kasihan Adam dan Malik sering nangis kesakitan kalau mau ganti kantung” ucap Pak Ali.
Untuk merawat si kembar Pak Ali harus berjuang mati-matian mencari nafkah karena untuk kebutuhan si kembar cukuplah banyak, Pak Ali harus mengeluarkan uang 3 juta rupiah untuk membeli kantung medis kolostomi untuk BaB si kembar karena kantung kolostomi tidak tercover bpjs sehingga pak ali harus membelinya sendiri.
Selain itu si kembar harus memakai popok. Dalam satu hari si kembar menghabiskan 8 pcs popok dan juga susu formula si kembar, belum lagi Pak Ali harus menafkahi keluarganya, di rumah milik orang tuanya, Pak Ali harus menafkahi anak sulungnya Naura yang baru berumur 5 tahun, istri serta ibu kandungnya yang sudah lansia.
Pak Ali hanyalah seorang kenek bangunan yang bekerja ketika ada yang mau memakai jasanya.
“Saya kerja jadi kenek bangunan kalau ada tukang yang ngajak saya kerja saya di upah 90 ribu, belum tentu tiap hari saya dipanggil kerja kadang seminggu cuman 3 hari paling lama dua minggu” ucap Pak Ali.

Jika tidak ada yang mau memakai jasanya sebagai kenek bangunan Pak Ali juga bekerja di tempat pencucian sepeda motor milik tetangganya, setiap motor yang ia cuci, dapat upah 5 ribu rupiah.

Saat ini Pak Ali terpaksa berhutang ke saudaranya sebanyak 4 juta untuk keperluan si kembar, kantung kolostomi si kembar sudah mau habis dan Pak Ali tidak punya uang lagi untuk membeli kantungnya. 
Selain kebutuhan itu, si kembar sangatlah membutuhkan kursi roda khusus bayi, karena saat ini  sangatlah aktif bergerak dan tubuh mereka semakin besar, namun karena harganya mahal, Pak Ali belum mampu membelinya.

#PejuangKebaikan, bersama kita patungan untuk bayi Adam dan Malik bisa jalani operasi lagi.

Disclaimer :
Fundrising ini merupakan bagian dari Program kesehatan. Kelebihan donasi yang terhimpun digunakan untuk membantu penggalangan donasi penerima manfaat lainnya. 
Belum ada update
Dana terkumpul

Rp 0

dari target ∞ tidak terbatas

 
  • 0
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Campaign telah berakhir/selesai
Rumah Yatim
Donasi
Ayobantu Indonesia
AyoBantu Galang Dana

Jadi fundraiser untuk campaign ini

Gabung

Bayi Kembar Siam Terlahir Hanya Dengan 1 Anus Kesehatan

Dana terkumpul

Rp 0

 
Target: Rp ∞ tidak terbatas
Rumah Yatim
  • 0
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Selesai
Campaign telah berakhir/selesai
08 March 2023
Kisah haru bayi kembar siam, Adam dan Malik yang baru berumur 1 tahun 3 bulan ini terlahir ke dunia dengan kondisi dempet. 
Perutnya menyatu satu sama lain, namun kakinya hanya sepasang. Tidak ada kejanggalan saat hamil, orang tua si kembar, Pak Ali Ahmad (31) dan Ibu Defi (26) tidak menyangka bahwa anak yang dikandung adalah kembar siam.
Di saat usia kehamilannya 7 bulan, Bu Defi di USG dan dokter mendiagnosa Bayinya kembar siam dan dalam keadaan dempet.
 Disaat si kembar lahir, Pak Ali dan Buk Defi sudah ikhlas menerima keadaan yang dialami anaknya, Namun setelah berbagai pemeriksaan medis terhadap keduanya, diketahui mereka hanya memiliki satu anus yang tidak normal, membuat BAB si kembar tidak lancar. 
Dokter menyarankan agar si kembar dioperasi kolostomi pembuatan lubang anus dengan cara pembedahan ke dalam usus besar melalui perut.

“Setelah lahir Adam dan Malik gak bisa BaB, perut mereka kembung besar sampai umur mereka 7 hari, Adam dan Malik dioperasi perutnya untuk mengeluarkan kotorannya” ucap Bu Defi.

Oleh dokter, Pak Ali dan Bu Defi selaku orang tua si kembar diberi pilihan untuk operasi memisahkan si kembar. Namun jika si kembar dipisahkan maka salah satu harus dikorbankan atau meninggal. Sebagai orang tua Pak Ali dan Bu Defi menolak tak ingin kehilangan keduanya.
Saat ini si kembar tumbuh menjadi bayi yang aktif, namun Pak ali dan Bu Defi satu bulan sekali harus rutin membawa si kembar kontrol ke rumah sakit untuk memeriksa perkembangan kesehatan dan pertumbuhan si kembar.
Menurut tim dokter, si kembar akan kembali dioperasi anus agar anus si kembar kembali normal. Namun dapat dilakukan melihat kondisi kesehatan si kembar memungkinkan untuk dioperasi.

“Saya sayang sama anak saya Adam dan Malik, saya ikhlas menerima keadaan mereka, saya tidak mau kehilangan salah satu dari mereka, saya ingin lubang anusnya mereka segera dikembalikan ke normal kasihan Adam dan Malik sering nangis kesakitan kalau mau ganti kantung” ucap Pak Ali.
Untuk merawat si kembar Pak Ali harus berjuang mati-matian mencari nafkah karena untuk kebutuhan si kembar cukuplah banyak, Pak Ali harus mengeluarkan uang 3 juta rupiah untuk membeli kantung medis kolostomi untuk BaB si kembar karena kantung kolostomi tidak tercover bpjs sehingga pak ali harus membelinya sendiri.
Selain itu si kembar harus memakai popok. Dalam satu hari si kembar menghabiskan 8 pcs popok dan juga susu formula si kembar, belum lagi Pak Ali harus menafkahi keluarganya, di rumah milik orang tuanya, Pak Ali harus menafkahi anak sulungnya Naura yang baru berumur 5 tahun, istri serta ibu kandungnya yang sudah lansia.
Pak Ali hanyalah seorang kenek bangunan yang bekerja ketika ada yang mau memakai jasanya.
“Saya kerja jadi kenek bangunan kalau ada tukang yang ngajak saya kerja saya di upah 90 ribu, belum tentu tiap hari saya dipanggil kerja kadang seminggu cuman 3 hari paling lama dua minggu” ucap Pak Ali.

Jika tidak ada yang mau memakai jasanya sebagai kenek bangunan Pak Ali juga bekerja di tempat pencucian sepeda motor milik tetangganya, setiap motor yang ia cuci, dapat upah 5 ribu rupiah.

Saat ini Pak Ali terpaksa berhutang ke saudaranya sebanyak 4 juta untuk keperluan si kembar, kantung kolostomi si kembar sudah mau habis dan Pak Ali tidak punya uang lagi untuk membeli kantungnya. 
Selain kebutuhan itu, si kembar sangatlah membutuhkan kursi roda khusus bayi, karena saat ini  sangatlah aktif bergerak dan tubuh mereka semakin besar, namun karena harganya mahal, Pak Ali belum mampu membelinya.

#PejuangKebaikan, bersama kita patungan untuk bayi Adam dan Malik bisa jalani operasi lagi.

Disclaimer :
Fundrising ini merupakan bagian dari Program kesehatan. Kelebihan donasi yang terhimpun digunakan untuk membantu penggalangan donasi penerima manfaat lainnya. 
Belum ada update
Harapan #TemanPeduli
Fundraiser
Gabung
Kamu juga bisa bantu: