Sudah 6 bulan berlalu tapi kondisi Rendi masih belum juga membaik. Bagaimana tidak? Tak miliki cukup biaya membuat pengobatan terhenti begitu saja.
Di usia Rendi yang baru menginjak 2 tahun ini, ia harus menderita penyakit peradangan ginjal. Kondisi ini diawali dengan Rendi yang sering merasakan nyeri serta sakit bagian pinggangnya.
Harusnya, Rendi dibawa ke Surabaya untuk melakukan pengobatan yang lebih optimal. Tapi sayangnya, tak ada biaya membuat Rendi hanya bisa terbaring lemah di rumah.
Ayahnya hanyalah buruh pencari kelapa yang diupah 500 rupiah per biji kelapa yang berhasil beliau dapat. Sedangkan ibunya, hanyalah buruh petik kopi.
Jika digabungkan, upah mereka tidaklah cukup untuk mengobati Rendi. Jangankan untuk berobat hingga sembuh, untuk makan saja seringkali pas-pasan.
dari target Rp 50.000.000
Sudah 6 bulan berlalu tapi kondisi Rendi masih belum juga membaik. Bagaimana tidak? Tak miliki cukup biaya membuat pengobatan terhenti begitu saja.
Di usia Rendi yang baru menginjak 2 tahun ini, ia harus menderita penyakit peradangan ginjal. Kondisi ini diawali dengan Rendi yang sering merasakan nyeri serta sakit bagian pinggangnya.
Harusnya, Rendi dibawa ke Surabaya untuk melakukan pengobatan yang lebih optimal. Tapi sayangnya, tak ada biaya membuat Rendi hanya bisa terbaring lemah di rumah.
Ayahnya hanyalah buruh pencari kelapa yang diupah 500 rupiah per biji kelapa yang berhasil beliau dapat. Sedangkan ibunya, hanyalah buruh petik kopi.
Jika digabungkan, upah mereka tidaklah cukup untuk mengobati Rendi. Jangankan untuk berobat hingga sembuh, untuk makan saja seringkali pas-pasan.
Bagikan tautan ke media sosial