BANTU Tunanetra Pemecah Batu Hidupi 65 Anak Yatim

07 February 2023

“Mungkin dulu saya bisa melihat, tapi hati saya buta. Kini saya tidak bisa melihat, tapi Allah bukakan hati saya untuk bantu sesama…”

62GAmTLxM6XjZ2J6UNKdryCHJHVEI_wLONEvVAIKEzs0uQKj1LuiAiNiaux1Ke0JlUJG1NLaxV2M9gjUm-digQxPSifdWd_7IqeUbQo92OPkeE2Oc45mJYxSn8vK6eUQuoPzvAy0

Begitu ucapan yang terlintas dari Pak Rono, lansia 65 tahun yang sudah tidak dapat melihat sejak tahun 1994.

UueqlZpQqJiU1LKJJvsfv2HT1T-e5P4wlkeH4Ajni8gAsa_lnToG8ZTu-WpSKYjmJn3YQcEFeg4nVWb3GKR7su-oOsBW3LI62LUjzZcRD5LoKhVAdY7yvhjk-yWTjpDaIvaw97Vb

Tak disangka, kecelakaan yang dialaminya beberapa puluh tahun lalu justru membuat mata hatinya terbuka.

b1DaXrJKYmqhnHgZcnLJbK6cQEdV1aY4fy-ZbX5qEpXTLlAEHGz-Gm2LRzFqXABYjmJvrujOZjXQr_waJ6pLU3IciKNMszBbKUjZkWVj75lOKdWfxffWMq91l9WFoYQeD_tWWqv2

Bagi Pak Rono, kejadian itu merupakan hidayah dari Allah yang justru melindunginya dari melihat hal-hal yang dilarang-Nya.

Walau masa itu sangat sulit baginya, namun Pak Rono tetap teguh dan merasa Allah masih memberikan kaki tangan yang sehat untuk lanjutkan Ikhtiarnya. 

-xqNAJc2tirOZc2XSYE5jEQChK-FDRPuc-TIi-AXD6eGRbNaS6U7GWTs9e3XAxpM7tLJ6C80v3s8I194yuxdrLkP5Udeu009n7Bq2grsyolG_lmt2qNB5jAql9Jhg000KazvdrcUkWkeIMhbuw90aVNQ2wV-gweWBP5GXFJjZCUpJFPc2V16fhUA5OGpwCM-PE593GLbmO4KX_akmf9Guje8Dc4FlEgfZJza9BcP1kMnuKRhsYpVuNMwS5SD1OX2XP0sYPI_PrE6nVT1

Pada 2007, Pak Rono sedang berjalan di sekitaran Cipinang dan tersandung tumpukan puing batu bata hingga kakinya mengalami pendarahan. 

Disitulah awal pak rono merasa ini adalah jalan rezekinya, dan memulai menjadi pemecah batu untuk dijadikan pasir dan dijual karungan.

dT6aFnbdlW6A3LBVa5pgqI3l7F4T53Fot5CUt4mtb9lZfr3coVyd7frvhjOA6fZARM9v53Fzf6I1g_XS1vHjjO0-M_s1C8F3SLonljNpYxPu2aynnvHGpRW7DbHzbiTi9nnsmIZB

Tak lama setelah itu, Pak Rono hendak naik angkot dan meminta bantuan Ibu ibu untuk memberhentikan angkot. Beliau merasa ibu ini menggendong sambil menuntun anaknya. Pak Rono pun menanyakan keadaan anak ini. 

Ternyata ibu tersebut telah ditinggal pergi suaminya dan harus mengurus anak-anaknya seorang diri. Sejak itu Pak Rono mulai menyisihkan sebagian pendapatannya untuk biaya sekolah mereka.

Setelah ia mengasuh 2 anak tersebut, silih berganti orang tua yatim meminta kepada Pak Rono untuk dibantu. 

Kini, beliau setidaknya memiliki 65 anak asuh yatim dan dhuafa. Pak Rono berkata bahwa ia tak selalu memegang uang, namun setiap hari ia terus mengeluarkan uang untuk membantu adik-adik yatim dhuafa. 

 

Sahabat, di tengah keterbatasan yang dialaminya, Pak Rono tetap teguh untuk berbuat baik dan terus membantu sesama. Kini, mari bersama kita bantu Pak Rono untuk terus menghidupi puluhan anak asuhnya dengan cara:

1. Klik tombol “DONASI SEKARANG”

2. Masukan nominal donasi

3. Pilih metode pembayaran GO-PAY atau transfer Bank (transfer bank BNI, Mandiri, BCA, BRI, BNI Syariah, atau kartu kredit) dan transfer ke no. rekening yang tertera.

Terima kasih, Orang Baik! Teruslah menebar kasih untuk sesamamu!


Belum ada update
Dana terkumpul

Rp 651.700

dari target Rp 49.999.998

 
  • 5
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Campaign telah berakhir/selesai
Human Initiative
Donasi
Ayobantu Indonesia
AyoBantu Galang Dana

Jadi fundraiser untuk campaign ini

Gabung

BANTU Tunanetra Pemecah Batu Hidupi 65 Anak Yatim Sosial

Dana terkumpul

Rp 651.700

 
Target: Rp Rp 49.999.998
  • 5
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 0
    hari lagi
Selesai
Campaign telah berakhir/selesai
07 February 2023

“Mungkin dulu saya bisa melihat, tapi hati saya buta. Kini saya tidak bisa melihat, tapi Allah bukakan hati saya untuk bantu sesama…”

62GAmTLxM6XjZ2J6UNKdryCHJHVEI_wLONEvVAIKEzs0uQKj1LuiAiNiaux1Ke0JlUJG1NLaxV2M9gjUm-digQxPSifdWd_7IqeUbQo92OPkeE2Oc45mJYxSn8vK6eUQuoPzvAy0

Begitu ucapan yang terlintas dari Pak Rono, lansia 65 tahun yang sudah tidak dapat melihat sejak tahun 1994.

UueqlZpQqJiU1LKJJvsfv2HT1T-e5P4wlkeH4Ajni8gAsa_lnToG8ZTu-WpSKYjmJn3YQcEFeg4nVWb3GKR7su-oOsBW3LI62LUjzZcRD5LoKhVAdY7yvhjk-yWTjpDaIvaw97Vb

Tak disangka, kecelakaan yang dialaminya beberapa puluh tahun lalu justru membuat mata hatinya terbuka.

b1DaXrJKYmqhnHgZcnLJbK6cQEdV1aY4fy-ZbX5qEpXTLlAEHGz-Gm2LRzFqXABYjmJvrujOZjXQr_waJ6pLU3IciKNMszBbKUjZkWVj75lOKdWfxffWMq91l9WFoYQeD_tWWqv2

Bagi Pak Rono, kejadian itu merupakan hidayah dari Allah yang justru melindunginya dari melihat hal-hal yang dilarang-Nya.

Walau masa itu sangat sulit baginya, namun Pak Rono tetap teguh dan merasa Allah masih memberikan kaki tangan yang sehat untuk lanjutkan Ikhtiarnya. 

-xqNAJc2tirOZc2XSYE5jEQChK-FDRPuc-TIi-AXD6eGRbNaS6U7GWTs9e3XAxpM7tLJ6C80v3s8I194yuxdrLkP5Udeu009n7Bq2grsyolG_lmt2qNB5jAql9Jhg000KazvdrcUkWkeIMhbuw90aVNQ2wV-gweWBP5GXFJjZCUpJFPc2V16fhUA5OGpwCM-PE593GLbmO4KX_akmf9Guje8Dc4FlEgfZJza9BcP1kMnuKRhsYpVuNMwS5SD1OX2XP0sYPI_PrE6nVT1

Pada 2007, Pak Rono sedang berjalan di sekitaran Cipinang dan tersandung tumpukan puing batu bata hingga kakinya mengalami pendarahan. 

Disitulah awal pak rono merasa ini adalah jalan rezekinya, dan memulai menjadi pemecah batu untuk dijadikan pasir dan dijual karungan.

dT6aFnbdlW6A3LBVa5pgqI3l7F4T53Fot5CUt4mtb9lZfr3coVyd7frvhjOA6fZARM9v53Fzf6I1g_XS1vHjjO0-M_s1C8F3SLonljNpYxPu2aynnvHGpRW7DbHzbiTi9nnsmIZB

Tak lama setelah itu, Pak Rono hendak naik angkot dan meminta bantuan Ibu ibu untuk memberhentikan angkot. Beliau merasa ibu ini menggendong sambil menuntun anaknya. Pak Rono pun menanyakan keadaan anak ini. 

Ternyata ibu tersebut telah ditinggal pergi suaminya dan harus mengurus anak-anaknya seorang diri. Sejak itu Pak Rono mulai menyisihkan sebagian pendapatannya untuk biaya sekolah mereka.

Setelah ia mengasuh 2 anak tersebut, silih berganti orang tua yatim meminta kepada Pak Rono untuk dibantu. 

Kini, beliau setidaknya memiliki 65 anak asuh yatim dan dhuafa. Pak Rono berkata bahwa ia tak selalu memegang uang, namun setiap hari ia terus mengeluarkan uang untuk membantu adik-adik yatim dhuafa. 

 

Sahabat, di tengah keterbatasan yang dialaminya, Pak Rono tetap teguh untuk berbuat baik dan terus membantu sesama. Kini, mari bersama kita bantu Pak Rono untuk terus menghidupi puluhan anak asuhnya dengan cara:

1. Klik tombol “DONASI SEKARANG”

2. Masukan nominal donasi

3. Pilih metode pembayaran GO-PAY atau transfer Bank (transfer bank BNI, Mandiri, BCA, BRI, BNI Syariah, atau kartu kredit) dan transfer ke no. rekening yang tertera.

Terima kasih, Orang Baik! Teruslah menebar kasih untuk sesamamu!



Belum ada update

Harapan #TemanPeduli
Fundraiser
Gabung
Kamu juga bisa bantu: