Sudah 25 Tahun, Masjid Ini Berdiri Sederhana di Pedalaman NTT
Di Kampung Lita, Desa Soru, Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Masjid Miftahussudur telah menjadi tempat ibadah bagi lebih dari 100 warga. Meski hanya berdinding kayu dan beratap sederhana, masjid ini tetap menjadi pusat kegiatan keagamaan masyarakat yang sebagian besar adalah petani.
Untuk mencapai masjid ini, warga harus menempuh jalan sejauh 15 kilometer dengan kondisi berlumpur dan berbatu.
Masjid ini dibangun tahun 2000 dengan bahan seadanya, dan kini kondisinya mulai rusak. Atap yang bocor dan dinding kayu yang lapuk membuat kenyamanan beribadah terganggu. Warga berharap suatu saat bisa diperbaiki, namun keterbatasan biaya menjadi tantangan besar.
Beginilah kondisi Masjid Miftahussudur sekarang sejak kami bangun baru 2022 dan perbaiki dari semua dana yang kami terima. Tetapi sudah terlalu lama dari tahun 2022 hingga sekarang mau 2026 belum ada dana lagi untuk menuntaskan Masjid satu-satunya di kampung ini.
Sudah 25 Tahun, Masjid Ini Berdiri Sederhana di Pedalaman NTT
Di Kampung Lita, Desa Soru, Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Masjid Miftahussudur telah menjadi tempat ibadah bagi lebih dari 100 warga. Meski hanya berdinding kayu dan beratap sederhana, masjid ini tetap menjadi pusat kegiatan keagamaan masyarakat yang sebagian besar adalah petani.
Untuk mencapai masjid ini, warga harus menempuh jalan sejauh 15 kilometer dengan kondisi berlumpur dan berbatu.
Masjid ini dibangun tahun 2000 dengan bahan seadanya, dan kini kondisinya mulai rusak. Atap yang bocor dan dinding kayu yang lapuk membuat kenyamanan beribadah terganggu. Warga berharap suatu saat bisa diperbaiki, namun keterbatasan biaya menjadi tantangan besar.
Beginilah kondisi Masjid Miftahussudur sekarang sejak kami bangun baru 2022 dan perbaiki dari semua dana yang kami terima. Tetapi sudah terlalu lama dari tahun 2022 hingga sekarang mau 2026 belum ada dana lagi untuk menuntaskan Masjid satu-satunya di kampung ini.
Bagikan tautan ke media sosial