Assalamualaikum Saya Nourma Idah, saya adalah seorang guru honorer di daerah Bekasi. Saat ini anak saya, rayhan, yang masih berusia 7 bulan sedang mengidap paru-paru.
Awalnya Rayhan batuk-batuk dan sesak, sampai akhirnya Rayhan merasa rasa sakit yang tidak tertahan di bagian leher dan dadanya dan menangis berterusan. Akhirnya kami membawa Rayhan ke klinik terdekat. Karena klinik tidak mampu melakukan pemeriksaan lebih lanjut, Rayhan dirujuk ke RSUD Bekasi. Setelah itu Rayhan didiagnosis mengidap infeksi paru-paru, Pneumotoraks yang mengakibatkan hipotensi berat (syok obstruktif) dan bahkan kematian. Kondisi Rayhan saat ini hanya terbaring lemah di kamarnya karena Rayhan masih terus merasakan sakit sesak di bagian tubuhnya.
Kondisi Rayhan semakin memburuk sehingga harus menjalani USG scan. dan ternyata ada bercak putih di paru-parunya. Setelah itu Rayhan dirawat di RS Medirossa Bekasi selama 6 hari dan dilakukan uap. Untuk memastikan hasil, Rayhan di MRCP dan dipastikan ada infeksi di paru-parunya ada bercak putih. Saat ini Rayhan membutuhkan uap sesering mungkin supaya tidak sesak. Jika tidak dilakukan, kondisi Rayhan akan semakin memburuk dan bisa berujung fatal.
Saat ini Rayhan hidup di keluarga yang kurang berkecukupan. Ibu Rayhan adalah seorang guru honorer. Ayah Rayhan hanya seorang muadzin di masjid yg gajinya terbilang kecil.
Sejak sakit, Rayhan sering menangis yang tak henti-henti dan batuk-batuk merasakan kesakitan. Keadaan semakin sulit bagi keluarga Rayhan, karena sekarang Ayah rayhan juga harus membiayai pengobatan Rayhan dan menghidupi keluarga dan kebutuhan-kebutuhan lainnya.
Biaya yang dibutuhkan untuk pengobatan Rayhan adalah 40 juta. Uap membutuhkan biaya setidaknya 15 juta rupiah di luar biaya inap, biaya obat, dan kebutuhan lainnya seperti transportasi dll.
Rayhan sangat membutuhkan bantuan semua orang agar bisa melakukan uap untuk keberlangsungan hidup Rayhan. Saya dan seluruh keluarga besar Rayhan sudah berjuang mengumpulkan dari sekitar dan saat ini dana sudah habis terpakai untuk pengobatan sejauh ini, karena saya dan anggota keluarga lainnya hanya memiliki penghasilan rata-rata 1-2 juta per bulannya. Sedangkan biaya pengobatan Rayhan membutuhkan puluhan juta.
Semoga Rayhan bisa segera sembuh dari penyakit yang di deritanya, dan bisa ceria lagi seperti anak-anak pada umumnya.
Assalamualaikum Saya Nourma Idah, saya adalah seorang guru honorer di daerah Bekasi. Saat ini anak saya, rayhan, yang masih berusia 7 bulan sedang mengidap paru-paru.
Awalnya Rayhan batuk-batuk dan sesak, sampai akhirnya Rayhan merasa rasa sakit yang tidak tertahan di bagian leher dan dadanya dan menangis berterusan. Akhirnya kami membawa Rayhan ke klinik terdekat. Karena klinik tidak mampu melakukan pemeriksaan lebih lanjut, Rayhan dirujuk ke RSUD Bekasi. Setelah itu Rayhan didiagnosis mengidap infeksi paru-paru, Pneumotoraks yang mengakibatkan hipotensi berat (syok obstruktif) dan bahkan kematian. Kondisi Rayhan saat ini hanya terbaring lemah di kamarnya karena Rayhan masih terus merasakan sakit sesak di bagian tubuhnya.
Kondisi Rayhan semakin memburuk sehingga harus menjalani USG scan. dan ternyata ada bercak putih di paru-parunya. Setelah itu Rayhan dirawat di RS Medirossa Bekasi selama 6 hari dan dilakukan uap. Untuk memastikan hasil, Rayhan di MRCP dan dipastikan ada infeksi di paru-parunya ada bercak putih. Saat ini Rayhan membutuhkan uap sesering mungkin supaya tidak sesak. Jika tidak dilakukan, kondisi Rayhan akan semakin memburuk dan bisa berujung fatal.
Saat ini Rayhan hidup di keluarga yang kurang berkecukupan. Ibu Rayhan adalah seorang guru honorer. Ayah Rayhan hanya seorang muadzin di masjid yg gajinya terbilang kecil.
Sejak sakit, Rayhan sering menangis yang tak henti-henti dan batuk-batuk merasakan kesakitan. Keadaan semakin sulit bagi keluarga Rayhan, karena sekarang Ayah rayhan juga harus membiayai pengobatan Rayhan dan menghidupi keluarga dan kebutuhan-kebutuhan lainnya.
Biaya yang dibutuhkan untuk pengobatan Rayhan adalah 40 juta. Uap membutuhkan biaya setidaknya 15 juta rupiah di luar biaya inap, biaya obat, dan kebutuhan lainnya seperti transportasi dll.
Rayhan sangat membutuhkan bantuan semua orang agar bisa melakukan uap untuk keberlangsungan hidup Rayhan. Saya dan seluruh keluarga besar Rayhan sudah berjuang mengumpulkan dari sekitar dan saat ini dana sudah habis terpakai untuk pengobatan sejauh ini, karena saya dan anggota keluarga lainnya hanya memiliki penghasilan rata-rata 1-2 juta per bulannya. Sedangkan biaya pengobatan Rayhan membutuhkan puluhan juta.
Semoga Rayhan bisa segera sembuh dari penyakit yang di deritanya, dan bisa ceria lagi seperti anak-anak pada umumnya.
Bagikan tautan ke media sosial