Tak terasa sudah hampir 2 tahun pandemi di Indonesia tak kunjung usai. Kita semua menyaksikan bagaimana mereka pejuang keluarga yang bekerja di hari ini hanya untuk menghidupkan kompor di hari esok.
Juli 2021 lalu tepatnya dini hari ba'da subuh, kita bertemu dengan seorang nenek yang sudah 27 tahun jadi tukang sapu di kawasan Bintaro Sector 9 Tangerang Selatan namanya ibu Nani Wanita tua yang sudah berumur 67 tahun.
Setelah memberikan bantuan lalu kita berbincang-bincang dengan ibu Nani, mirisnya ketika kita tanya “Sebelumnya pernah ada tidak ibu yang ngasih bantuan seperti ini ke ibu?”, jawab ibu “Belum pernah dek”. Subhanallah kita yang meberikan bantuan ini merasa sedih, ibu Nani adalah salah satu nenek yang belum pernah tersentuh bantuan sosial.
Dan ada lagi yaitu seorang petugas parkir, setelah matahari terbit sekitar pukul 6.30 WIB kita di jalan bertemu dengan bapak Khusnaidi. Selama 2 tahun bapak Khusnaidi bekerja menjadi tukang parkir.
Ternyata bapak Khusnaidi dari setengah 6 pagi sudah mulai menjalankan aktifitas dengan penuh semangat, bahkan bapak dari 3 anak ini ketika di tanya sudah sholat subuh malah beliau menjawan sudah bagun dari dini hari yaitu jam 3.00 WIB dan tentu saja sudah menjalan ibadah subuh bahkan tahajud.
Paket sembako bernutrisi yang kita berika berisi, Susu Fresmilk, Buah-buahan (Nanas, Pisang, Pepaya), Sayuran segar, tahu, tempe, gula dan juga beras 3kg.
Mungkin di luar sana masih banyak orang-orang yang belum tersentuh bantuan sosial seperti ini. Kami berharap dengan penggalangan ini kita bisa membantu lebih banyak lagi orang-orang seperti ibu Nani, Bapak khusnaidi dan juga kaum dhuafa serta pejuang keluarga, UMKM kecil lainnya.
Jadikan lah kondisi saat ini untuk kita gotong royong, saling membantu untuk orang-orang yang benar-benar terkena dampak dari pandemi saat ini.
dari target Rp 10.000.000
Tak terasa sudah hampir 2 tahun pandemi di Indonesia tak kunjung usai. Kita semua menyaksikan bagaimana mereka pejuang keluarga yang bekerja di hari ini hanya untuk menghidupkan kompor di hari esok.
Juli 2021 lalu tepatnya dini hari ba'da subuh, kita bertemu dengan seorang nenek yang sudah 27 tahun jadi tukang sapu di kawasan Bintaro Sector 9 Tangerang Selatan namanya ibu Nani Wanita tua yang sudah berumur 67 tahun.
Setelah memberikan bantuan lalu kita berbincang-bincang dengan ibu Nani, mirisnya ketika kita tanya “Sebelumnya pernah ada tidak ibu yang ngasih bantuan seperti ini ke ibu?”, jawab ibu “Belum pernah dek”. Subhanallah kita yang meberikan bantuan ini merasa sedih, ibu Nani adalah salah satu nenek yang belum pernah tersentuh bantuan sosial.
Dan ada lagi yaitu seorang petugas parkir, setelah matahari terbit sekitar pukul 6.30 WIB kita di jalan bertemu dengan bapak Khusnaidi. Selama 2 tahun bapak Khusnaidi bekerja menjadi tukang parkir.
Ternyata bapak Khusnaidi dari setengah 6 pagi sudah mulai menjalankan aktifitas dengan penuh semangat, bahkan bapak dari 3 anak ini ketika di tanya sudah sholat subuh malah beliau menjawan sudah bagun dari dini hari yaitu jam 3.00 WIB dan tentu saja sudah menjalan ibadah subuh bahkan tahajud.
Paket sembako bernutrisi yang kita berika berisi, Susu Fresmilk, Buah-buahan (Nanas, Pisang, Pepaya), Sayuran segar, tahu, tempe, gula dan juga beras 3kg.
Mungkin di luar sana masih banyak orang-orang yang belum tersentuh bantuan sosial seperti ini. Kami berharap dengan penggalangan ini kita bisa membantu lebih banyak lagi orang-orang seperti ibu Nani, Bapak khusnaidi dan juga kaum dhuafa serta pejuang keluarga, UMKM kecil lainnya.
Jadikan lah kondisi saat ini untuk kita gotong royong, saling membantu untuk orang-orang yang benar-benar terkena dampak dari pandemi saat ini.
Bagikan tautan ke media sosial