Assalamualaikum wr.wb, donasi ini untuk Muhammad Azril yang terkena hidrosefalus sejak dalam kandungan.
Ibu & Ayah tak berhenti menangis merasa bersalah melihat kondisi Azril yang kian hari kian parah. Kepalanya terus membesar, rasa sakit, pusing, dan seperti ditusuk-tusuk membuat Azril sering menangis semalaman. Jangankan berjalan atau berbicara, Azril yang sudah 4 tahun bahkan tak sanggup mengangkat kepalanya yang kini terlalu berat…
Sejak kehamilan, Ibu Azril tidak pernah memeriksakan kandungannya. Bukannya tidak mau, namun Azril berasal dari keluarga yang kurang mampu.
Ayahnya hanya pekerja serabutan sebagai kuli bangunan, kadang memberi makan ternak orang lain. Namun, itupun hanya diupah saat ada pekerjaan. Sementara Azril memiliki Kakak yang harus sekolah.
Alhasil, saat lahir, ternyata baru diketahui kepala Azril membesar. Azril pun sering kejang. Dokter menganjurkan untuk operasi pengeluaran cairan di otak.
Operasi pertama berhasil dijalani meski dengan modal meminjam sana sini. Demi sang anak, Ayah & Ibu Azril rela menguras tabungan.
Sayangnya setelah itu mereka tak punya biaya lagi until terapi dan melanjutkan operasi kedua. Kepala Azril yang tadinya sudah lumayan kempes, kini kembali membesar. Bahkan ada cekungan di dahinya karena beban yang terlalu berat…
“Kalau dibiarkan, bagaimana masa depan anak saya Mas? Tapi mau berobat juga pakai uang apa? Saya dilema dan ngerasa bersalah banget, mungkin kalau ada uangnya, anak saya gak akan separah ini kondisinya..” - Ayah Azril
Rp. 180.000
Assalamualaikum wr.wb, donasi ini untuk Muhammad Azril yang terkena hidrosefalus sejak dalam kandungan.
Ibu & Ayah tak berhenti menangis merasa bersalah melihat kondisi Azril yang kian hari kian parah. Kepalanya terus membesar, rasa sakit, pusing, dan seperti ditusuk-tusuk membuat Azril sering menangis semalaman. Jangankan berjalan atau berbicara, Azril yang sudah 4 tahun bahkan tak sanggup mengangkat kepalanya yang kini terlalu berat…
Sejak kehamilan, Ibu Azril tidak pernah memeriksakan kandungannya. Bukannya tidak mau, namun Azril berasal dari keluarga yang kurang mampu.
Ayahnya hanya pekerja serabutan sebagai kuli bangunan, kadang memberi makan ternak orang lain. Namun, itupun hanya diupah saat ada pekerjaan. Sementara Azril memiliki Kakak yang harus sekolah.
Alhasil, saat lahir, ternyata baru diketahui kepala Azril membesar. Azril pun sering kejang. Dokter menganjurkan untuk operasi pengeluaran cairan di otak.
Operasi pertama berhasil dijalani meski dengan modal meminjam sana sini. Demi sang anak, Ayah & Ibu Azril rela menguras tabungan.
Sayangnya setelah itu mereka tak punya biaya lagi until terapi dan melanjutkan operasi kedua. Kepala Azril yang tadinya sudah lumayan kempes, kini kembali membesar. Bahkan ada cekungan di dahinya karena beban yang terlalu berat…
“Kalau dibiarkan, bagaimana masa depan anak saya Mas? Tapi mau berobat juga pakai uang apa? Saya dilema dan ngerasa bersalah banget, mungkin kalau ada uangnya, anak saya gak akan separah ini kondisinya..” - Ayah Azril
Jumlah yang telah dicairkan : Rp. 180.000
Rp. 180.000
Bagikan tautan ke media sosial