17 Tahun Menderita Hidrosefalus Pengobatan Vira Kini Terhenti

05 September 2022

Remaja 17 tahun penderita Hidrosefalus terpaksa tidak melanjutkan pengobatan karena kendala biaya.Vira Nurmalia, putri cantik dari ibu Siti Aminah, seorang ibu single parent yang terus berjuang menghidupi keluarganya seorang diri sebagai penjual kerupuk dengan penghasilan tidak lebih dari 500 ribu per bulan.Awal mula Vira mengidap Hidrosefalus saat usianya 5 bulan. Kakak dari ibu Vira melihat adanya kejanggalan pada mata dan alis Vira yang sangat berjauhan. Lalu sang ibu membawa Vira ke Puskesmas dan akhirnya di rujuk ke RSCM yang lebih intensif. Setelah menjalani berbagai pemeriksaan ternyata Vira mengidap Hidrosefalus.Seiring berjalannya waktu, kepala Vira semakin membesar dan tumbuh kembang Vira sangat terhambat karena sedari bayi Vira tidak dapat melakukan apapun selain berbaring di tempat tidurnya. Oleh karena itu di umurnya yang ke 17 tahun, tubuh Vira tidak seperti remaja-remaja pada umumnya. Tubuh Vira nampak seperti anak 7 tahun. Vira pun menjalani semua pengobatan dan sempat di pasang selang di kepalanya guna mengeluarkan cairan dari dalam kepalanya. Tetapi selama di pasang selang tersebut, Vira mengalami koma terus menerus. Akhirnya keluarga sepakat memutuskan untuk pencopotan selang pada kepala Vira dan mengikuti prosedur pengobatan lainnya.Saat ini Vira tidak menjalani pengobatan apapun padahal seharusnya Vira harus menjalani terapi secara rutin. Karena keterbatasan ekonomi, Vira terpaksa tidak bisa melanjutkan pengobatannya kembali.

Sudah 3 tahun Vira ditinggalkan oleh sang ayah. Ayah nya sudah meninggal dunia karena sakit stroke. Ayah nya yang dulu bekerja sebagai petugas PLN telah diberhentikan dan setelah itu menjadi tukang ojek. Ibunya yang saat itu bekerja sebagai buruh cuci gosok dengan penghasilan 700 ribu per bulan tentunya masih sangat jauh dari kata cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari apalagi untuk pengobatan Vira.

Sungguh berat cobaan yang harus di tanggung ibu Vira. Dia harus merawat Vira dengan sakit Hidrosefalus, mengurus ayah Vira yang sakit stroke hingga akhirnya berpulang dan selain itu ibu Vira juga harus merawat nenek Vira yang sudah tidak bisa melihat lagi.Disaat ibu Vira harus bekerja, maka neneknya yang menjaga Vira. Beberapa bulan lalu nenek Vira meninggal dunia dan tidak ada lagi yang menjaga Vira. Dan terpaksa ibu Vira pun tidak lagi bekerja sebagai buruh cuci gosok. Ibu Vira saat ini memilih berjualan kerupuk dengan penghasilan tidak lebih dari 500 ribu per bulan.

Tentunya sangat berat berada di posisi ibu Aminah. Mari bersama kita bantu Vira melalui campaign ini. Tidak hanya berdonasi, sahabat bisa membantu dengan membagikan galang dana ini kepada saudara dan para kerabat agar semakin banyak yang ikut membantu perjuangan Vira dan ibu nya.

Jumlah yang telah dicairkan : Rp. 2.143.378

Update Kondisi & Penyaluran Dana

assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Vira Nurmalia seorang anak yatim yang alami Hydrocephalus. Vira setiap harinya hanya bisa terbaring di tempat tidurnya tanpa bisa beraktifitas sama sekali. Saat ini kondisi Vira terlihat semakin kurus, dan menurut sang ibu ia juga sering alami sesak

Orangtua Vira sangat bersyukur dan berterima kasih kepada semua #TemanPeduli yang telah membantu Vira melalui campaign ini hingga saat ini. Semoga segala kebaikan #TemanPeduli dibalas dengan segala keberkahan, diberikan kesehatan jasmani dan rohaninya, dikabulkan dan dilancarkan segala hajat baiknya dan semakin dilancarkan rezekinya.

Sekali lagi terima kasih banyak #TemanPeduli

 

Salam semangat berbagi

Yayasan Sahabat Ayah Sarah

Pencairan Donasi

Rp. 2.143.378

Bank Account: 727****480
Bank Account Name: MIRAH SAFITRI

Dana terkumpul

Rp 3.831.000

dari target Rp 70.000.000

 
  • 34
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 4
    hari lagi
Donasi
Yayasan Sahabat Ayah Sarah
Donasi
Ayobantu Indonesia
AyoBantu Galang Dana

Jadi fundraiser untuk campaign ini

Gabung

17 Tahun Menderita Hidrosefalus Pengobatan Vira Kini Terhenti Kesehatan

Dana terkumpul

Rp 3.831.000

 
Target: Rp Rp 70.000.000
  • 34
    Donasi
  • 0
    Bagikan
  • 4
    hari lagi
Donasi
05 September 2022

Remaja 17 tahun penderita Hidrosefalus terpaksa tidak melanjutkan pengobatan karena kendala biaya.Vira Nurmalia, putri cantik dari ibu Siti Aminah, seorang ibu single parent yang terus berjuang menghidupi keluarganya seorang diri sebagai penjual kerupuk dengan penghasilan tidak lebih dari 500 ribu per bulan.Awal mula Vira mengidap Hidrosefalus saat usianya 5 bulan. Kakak dari ibu Vira melihat adanya kejanggalan pada mata dan alis Vira yang sangat berjauhan. Lalu sang ibu membawa Vira ke Puskesmas dan akhirnya di rujuk ke RSCM yang lebih intensif. Setelah menjalani berbagai pemeriksaan ternyata Vira mengidap Hidrosefalus.Seiring berjalannya waktu, kepala Vira semakin membesar dan tumbuh kembang Vira sangat terhambat karena sedari bayi Vira tidak dapat melakukan apapun selain berbaring di tempat tidurnya. Oleh karena itu di umurnya yang ke 17 tahun, tubuh Vira tidak seperti remaja-remaja pada umumnya. Tubuh Vira nampak seperti anak 7 tahun. Vira pun menjalani semua pengobatan dan sempat di pasang selang di kepalanya guna mengeluarkan cairan dari dalam kepalanya. Tetapi selama di pasang selang tersebut, Vira mengalami koma terus menerus. Akhirnya keluarga sepakat memutuskan untuk pencopotan selang pada kepala Vira dan mengikuti prosedur pengobatan lainnya.Saat ini Vira tidak menjalani pengobatan apapun padahal seharusnya Vira harus menjalani terapi secara rutin. Karena keterbatasan ekonomi, Vira terpaksa tidak bisa melanjutkan pengobatannya kembali.

Sudah 3 tahun Vira ditinggalkan oleh sang ayah. Ayah nya sudah meninggal dunia karena sakit stroke. Ayah nya yang dulu bekerja sebagai petugas PLN telah diberhentikan dan setelah itu menjadi tukang ojek. Ibunya yang saat itu bekerja sebagai buruh cuci gosok dengan penghasilan 700 ribu per bulan tentunya masih sangat jauh dari kata cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari apalagi untuk pengobatan Vira.

Sungguh berat cobaan yang harus di tanggung ibu Vira. Dia harus merawat Vira dengan sakit Hidrosefalus, mengurus ayah Vira yang sakit stroke hingga akhirnya berpulang dan selain itu ibu Vira juga harus merawat nenek Vira yang sudah tidak bisa melihat lagi.Disaat ibu Vira harus bekerja, maka neneknya yang menjaga Vira. Beberapa bulan lalu nenek Vira meninggal dunia dan tidak ada lagi yang menjaga Vira. Dan terpaksa ibu Vira pun tidak lagi bekerja sebagai buruh cuci gosok. Ibu Vira saat ini memilih berjualan kerupuk dengan penghasilan tidak lebih dari 500 ribu per bulan.

Tentunya sangat berat berada di posisi ibu Aminah. Mari bersama kita bantu Vira melalui campaign ini. Tidak hanya berdonasi, sahabat bisa membantu dengan membagikan galang dana ini kepada saudara dan para kerabat agar semakin banyak yang ikut membantu perjuangan Vira dan ibu nya.


Jumlah yang telah dicairkan : Rp. 2.143.378


Update Kondisi & Penyaluran Dana

assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Vira Nurmalia seorang anak yatim yang alami Hydrocephalus. Vira setiap harinya hanya bisa terbaring di tempat tidurnya tanpa bisa beraktifitas sama sekali. Saat ini kondisi Vira terlihat semakin kurus, dan menurut sang ibu ia juga sering alami sesak

Orangtua Vira sangat bersyukur dan berterima kasih kepada semua #TemanPeduli yang telah membantu Vira melalui campaign ini hingga saat ini. Semoga segala kebaikan #TemanPeduli dibalas dengan segala keberkahan, diberikan kesehatan jasmani dan rohaninya, dikabulkan dan dilancarkan segala hajat baiknya dan semakin dilancarkan rezekinya.

Sekali lagi terima kasih banyak #TemanPeduli

 

Salam semangat berbagi

Yayasan Sahabat Ayah Sarah

Pencairan Donasi

Rp. 2.143.378

Bank Account: 727****480
Bank Account Name: MIRAH SAFITRI


Harapan #TemanPeduli
Fundraiser
Gabung
Kamu juga bisa bantu: